Perihal Subjek dan Predikat agar dapat Membuat Kalimat Bahasa Inggris yang Benar
Suatu ketika, saya ingin menjelaskan bagaimana menulis sebuah paragraf kepada para murid. Kemudian, sebagai permulaan, saya menuliskan sebuah kata bahasa Inggris di papan tulis yaitu:
Lalu, saya menanyakan mereka apa yang mereka ketahui mengenai kata 'sentence' tersebut. Serta merta sebagian besar dari mereka menjawab dengan lantang bahwa sentence adalah kalimat. Dan saya membenarkan jawaban mereka. Kemudian, saya menanyakan pada mereka apa yang mereka ketahui tentang sebuah kalimat?
Kemudian saya menuliskan lima baris kumpulan kata-kata di papan tulis untuk mengetahui seberapa jauh murid-murid mengenal kalimat bahasa Inggris. Berikut yang saya tuliskan:
1. The boy reading a book in the park
2. The boy who is wearing green T-shirt
3. The boy wearing green T-shirt
4. The boy who is reading a book
5. Because the boy is wearing green T-shirt
Berdasarkan kumpulan kata dari nomor 1 hingga nomor 5, yang manakah menurut kamu merupakan sebuah kalimat? Apakah nomor 1? Yang nomor 2? Nomor 3? atau nomor 4? Atau mungkin nomor 5?
Untuk mengetahui apakah kumpulan kata tersebut di atas merupakan suatu kalimat atau bukan, sobat perlu mengenal dan mengerti apa itu subjek dan apa itu predikat.
Kenapa harus mengenal subjek dan predikat?
Alasannya adalah karena sebuah kalimat sekurang-kurangnya terdiri dari satu subjek dan satu predikat dan merupakan satu gagasan atau pikiran utuh.
Suatu pikiran utuh, atau dalam bahasa Inggris disebut a complete thought, yaitu suatu gagasan yang sudah secara penuh kita utarakan. Untuk memahaminya lebih jelas, silakan baca dan bandingkan 2 barisan kata-kata di bawah ini.
Bandingkan! Yang manakah dari dua barisan kata-kata di bawah ini yang merupakan sebuah kalimat?
1. Meskipun dia mempunyai banyak masalah
2. Dia mempunyai banyak masalah.
Bagaimana sobat? Apakah kamu sudah menentukan jawaban kamu? Yang barisan nomor 2 lah yang memiliki gagasan penuh.
Kita memulai dengan mengupas apa itu subjek, simak catatan berikut ini.
Secara sederhana, subjek adalah sesuatu yang menjadi topik yang dibicarakan, misalnya
She is waiting for somebody.
Dia sedang menunggu seseorang.
Untuk mengetahui subjeknya kita tanyakan dengan pertanyaan apa yang kita bicarakan ? atau siapa yang kita bicarakan?
Berdasarkan kalimat yang ditulis diatas, apa atau siapa yang kita bicarakan? Jawabannya adalah Dia (She), maka kesimpulannya subjeknya adalah Dia (She),
Apa sajakah yang bisa menjadi subjek? Bila kita mengamati ketika kita membaca artikel berbahasa Inggris, kita mendapati subjek dapat berupa:
Misalnya,
She
Dia
Girl
Gadis
A girl
Seorang gadis
The girl
Gadis itu
The beautiful girl
Gadis cantik itu
The very beautiful girl
Gadis (yang) sangat cantik itu
The girl in white dress
Gadis (yang) mengenakan baju putih itu
Eating
Makan
Wearing
Mengenakan
Eating a sandwich
Makan roti lapis
Wearing a white dress
Mengenakan baju putih
To sit
Untuk duduk
To eat
Untuk makan
To eat a sandwich
Makan roti lapis
To wear a white dress
Mengenakan baju putih
What her name is
Siapa namanya
Where she lives
Di mana dia tinggal
The girl who is sitting on a bench
Gadis yang sedang duduk di atas bangku itu
The very beutiful girl who is sitting on a bench
Gadis sangat cantik yang sedang duduk di atas bangku itu
Kumpulan kata-kata diatas dapat menjadi sebuah subjek dari sebuah kalimat. Subjek bisa terdiri dari hanya 1 kata atau bisa pula terdiri dari 10 kata atau bahkan lebih.
Lebih jelasnya, berikut simak catatan mengenai apa saja yang dapat menjadi sebuah subjek dalam kalimat.
Kata Benda atau Kata ganti
Dengan kata lain, subjek dapat berupa sebuah kata benda atau kata ganti, misalnya
girl, atau she.
Frasa Nomina
Selanjutnya subjek dapat pula berupa sebuah frasa nomina (frasa yang fungsinya seperti kata benda), misalnya,
The beautiful girl
The very beautiful girl
The girl in a white dress
Gerund atau Gerund Phrase
Dan dapat pula berupa sebuah kata atau frasa berakhiran -ing (kelompok kata yang diawali kata berakhiran -ing atau lebih dikenal banyak orang dengan sebutan gerund atau gerund phrase, misalnya,
Eating
Wearing
Eating a sandwich
Wearing a white dress
To infinitive atau to infinitive phrase
Dan dapat pula berupa sebuah frasa to (kelompok kata yang diawali kata berawalan to- atau lebih dikenal banyak orang dengan sebutan to infinitive atau to infinitive phrase, misalnya,
To sit
To eat
To eat a sandwich
To wear a white dress
Frasa Nomina dan Klausa Adjektiva
Dan juga dapat berupa sebuah frasa nomina didampingi oleh klausa adjektiva (klausa yang berfungsi seperti kata sifat), misalnya,
The girl who is sitting on a bench
The very beutiful girl who is sitting on a bench
Selanjutnya, kita beranjak mengupas apa itu predikat, dan apa saja yang bisa kita jadikan predikat.
She is eating a sandwich.
Dia sedang makan roti lapis.
Untuk mengenali predikatnya, kita tanyakan dengan pertanyaan ada apa dengan subjeknya atau proses apa yang terjadi pada subjeknya.
Menurut kalimat diatas, proses apa yang terjadi pada subjeknya? Karena subjeknya she, maka pertanyaannya adalah proses apa yang terjadi pada she?
Jawabannya adalah sedang makan (is eating ), maka predikatnya adalah sedang makan (is eating ).
Apa sajakah yang bisa menjadi predikat dalam sebuah kalimat? Bila kita mengamati dan membaca artikel berbahasa Inggris, kita mendapati predikat dapat berupa:
Misalnya,
is
am
are
eats
makan
drinks
minum
is eating
sedang makan
is eating greedily
sedang makan dengan rakusnya
is eating and drinking
sedang makan dan minum
Deretan kata-kata diatas dapat menjadi sebuah predikat dari sebuah kalimat. Sebuah predikat bisa terdiri dari hanya 1 kata atau bisa pula terdiri dari 3 kata atau bahkan lebih.
Lebih jelasnya, sobat dapat membaca catatan mengenai apa yang dapat menjadi sebuah predikat dalam kalimat.
Kata Kerja Penghubung
Suatu predikat dapat berupa sebuah kata kerja penghubung atau action verb, misalnya,
is, am , are atau was dan were. atau be atau to be atau been.
Kata Kerja
Selain telah disebutkan di atas, sebuah predikat dapat pula berupa sebuah kata kerja, misalnya,
eats
drinks
Frasa Verba
Dan demikian pula frasa verba (frasa yang berfungsi seperti kata kerja) dapat berfungsi sebagai predikat dalam kalimat bahasa Inggris, misalnya,
is eating
is eating greedily
is eating and drinking
Dengan mengetahui apa saja yang bisa menjadi subjek dan predikat, maka kita memudahkan kita untuk membuat sebuah kalimat bahasa Inggris yang benar menurut sudut pandang tata bahasa.
Demikian, catatan singkat saya mengenai subjek dan predikat dalam bahasa Inggris. Semoga menjawab rasa ingin tahu sobat. Saya ucapkan terima kasih atas waktu yang sobat luangkan untuk membaca artikel ini. Sampai berjumpa dengan artikel lainnya.
![]() |
Kalimat bahasa Inggris - langitbirukata.com |
Lalu, saya menanyakan mereka apa yang mereka ketahui mengenai kata 'sentence' tersebut. Serta merta sebagian besar dari mereka menjawab dengan lantang bahwa sentence adalah kalimat. Dan saya membenarkan jawaban mereka. Kemudian, saya menanyakan pada mereka apa yang mereka ketahui tentang sebuah kalimat?
Kemudian saya menuliskan lima baris kumpulan kata-kata di papan tulis untuk mengetahui seberapa jauh murid-murid mengenal kalimat bahasa Inggris. Berikut yang saya tuliskan:
1. The boy reading a book in the park
2. The boy who is wearing green T-shirt
3. The boy wearing green T-shirt
4. The boy who is reading a book
5. Because the boy is wearing green T-shirt
Berdasarkan kumpulan kata dari nomor 1 hingga nomor 5, yang manakah menurut kamu merupakan sebuah kalimat? Apakah nomor 1? Yang nomor 2? Nomor 3? atau nomor 4? Atau mungkin nomor 5?
Untuk mengetahui apakah kumpulan kata tersebut di atas merupakan suatu kalimat atau bukan, sobat perlu mengenal dan mengerti apa itu subjek dan apa itu predikat.
Kenapa harus mengenal subjek dan predikat?
Alasannya adalah karena sebuah kalimat sekurang-kurangnya terdiri dari satu subjek dan satu predikat dan merupakan satu gagasan atau pikiran utuh.
Suatu pikiran utuh, atau dalam bahasa Inggris disebut a complete thought, yaitu suatu gagasan yang sudah secara penuh kita utarakan. Untuk memahaminya lebih jelas, silakan baca dan bandingkan 2 barisan kata-kata di bawah ini.
Bandingkan! Yang manakah dari dua barisan kata-kata di bawah ini yang merupakan sebuah kalimat?
1. Meskipun dia mempunyai banyak masalah
2. Dia mempunyai banyak masalah.
Bagaimana sobat? Apakah kamu sudah menentukan jawaban kamu? Yang barisan nomor 2 lah yang memiliki gagasan penuh.
Kita memulai dengan mengupas apa itu subjek, simak catatan berikut ini.
Apa itu subjek?
Secara sederhana, subjek adalah sesuatu yang menjadi topik yang dibicarakan, misalnya
She is waiting for somebody.
Dia sedang menunggu seseorang.
Untuk mengetahui subjeknya kita tanyakan dengan pertanyaan apa yang kita bicarakan ? atau siapa yang kita bicarakan?
Berdasarkan kalimat yang ditulis diatas, apa atau siapa yang kita bicarakan? Jawabannya adalah Dia (She), maka kesimpulannya subjeknya adalah Dia (She),
Apa sajakah yang bisa menjadi subjek? Bila kita mengamati ketika kita membaca artikel berbahasa Inggris, kita mendapati subjek dapat berupa:
Misalnya,
She
Dia
Girl
Gadis
A girl
Seorang gadis
The girl
Gadis itu
The beautiful girl
Gadis cantik itu
The very beautiful girl
Gadis (yang) sangat cantik itu
The girl in white dress
Gadis (yang) mengenakan baju putih itu
Eating
Makan
Wearing
Mengenakan
Eating a sandwich
Makan roti lapis
Wearing a white dress
Mengenakan baju putih
To sit
Untuk duduk
To eat
Untuk makan
To eat a sandwich
Makan roti lapis
To wear a white dress
Mengenakan baju putih
What her name is
Siapa namanya
Where she lives
Di mana dia tinggal
The girl who is sitting on a bench
Gadis yang sedang duduk di atas bangku itu
The very beutiful girl who is sitting on a bench
Gadis sangat cantik yang sedang duduk di atas bangku itu
Kumpulan kata-kata diatas dapat menjadi sebuah subjek dari sebuah kalimat. Subjek bisa terdiri dari hanya 1 kata atau bisa pula terdiri dari 10 kata atau bahkan lebih.
Lebih jelasnya, berikut simak catatan mengenai apa saja yang dapat menjadi sebuah subjek dalam kalimat.
Kata Benda atau Kata ganti
Dengan kata lain, subjek dapat berupa sebuah kata benda atau kata ganti, misalnya
girl, atau she.
Frasa Nomina
Selanjutnya subjek dapat pula berupa sebuah frasa nomina (frasa yang fungsinya seperti kata benda), misalnya,
The beautiful girl
The very beautiful girl
The girl in a white dress
Gerund atau Gerund Phrase
Dan dapat pula berupa sebuah kata atau frasa berakhiran -ing (kelompok kata yang diawali kata berakhiran -ing atau lebih dikenal banyak orang dengan sebutan gerund atau gerund phrase, misalnya,
Eating
Wearing
Eating a sandwich
Wearing a white dress
To infinitive atau to infinitive phrase
Dan dapat pula berupa sebuah frasa to (kelompok kata yang diawali kata berawalan to- atau lebih dikenal banyak orang dengan sebutan to infinitive atau to infinitive phrase, misalnya,
To sit
To eat
To eat a sandwich
To wear a white dress
Frasa Nomina dan Klausa Adjektiva
Dan juga dapat berupa sebuah frasa nomina didampingi oleh klausa adjektiva (klausa yang berfungsi seperti kata sifat), misalnya,
The girl who is sitting on a bench
The very beutiful girl who is sitting on a bench
Selanjutnya, kita beranjak mengupas apa itu predikat, dan apa saja yang bisa kita jadikan predikat.
Apa itu predikat?
Untuk mudahnya, predikat adalah suatu proses yang terjadi pada suatu subjek, misalnyaShe is eating a sandwich.
Dia sedang makan roti lapis.
Untuk mengenali predikatnya, kita tanyakan dengan pertanyaan ada apa dengan subjeknya atau proses apa yang terjadi pada subjeknya.
Menurut kalimat diatas, proses apa yang terjadi pada subjeknya? Karena subjeknya she, maka pertanyaannya adalah proses apa yang terjadi pada she?
Jawabannya adalah sedang makan (is eating ), maka predikatnya adalah sedang makan (is eating ).
Apa sajakah yang bisa menjadi predikat dalam sebuah kalimat? Bila kita mengamati dan membaca artikel berbahasa Inggris, kita mendapati predikat dapat berupa:
Misalnya,
is
am
are
eats
makan
drinks
minum
is eating
sedang makan
is eating greedily
sedang makan dengan rakusnya
is eating and drinking
sedang makan dan minum
Deretan kata-kata diatas dapat menjadi sebuah predikat dari sebuah kalimat. Sebuah predikat bisa terdiri dari hanya 1 kata atau bisa pula terdiri dari 3 kata atau bahkan lebih.
Lebih jelasnya, sobat dapat membaca catatan mengenai apa yang dapat menjadi sebuah predikat dalam kalimat.
Kata Kerja Penghubung
Suatu predikat dapat berupa sebuah kata kerja penghubung atau action verb, misalnya,
is, am , are atau was dan were. atau be atau to be atau been.
Kata Kerja
Selain telah disebutkan di atas, sebuah predikat dapat pula berupa sebuah kata kerja, misalnya,
drinks
Frasa Verba
Dan demikian pula frasa verba (frasa yang berfungsi seperti kata kerja) dapat berfungsi sebagai predikat dalam kalimat bahasa Inggris, misalnya,
is eating
is eating greedily
is eating and drinking
Dengan mengetahui apa saja yang bisa menjadi subjek dan predikat, maka kita memudahkan kita untuk membuat sebuah kalimat bahasa Inggris yang benar menurut sudut pandang tata bahasa.
Demikian, catatan singkat saya mengenai subjek dan predikat dalam bahasa Inggris. Semoga menjawab rasa ingin tahu sobat. Saya ucapkan terima kasih atas waktu yang sobat luangkan untuk membaca artikel ini. Sampai berjumpa dengan artikel lainnya.
0 Response to "Perihal Subjek dan Predikat agar dapat Membuat Kalimat Bahasa Inggris yang Benar "
Post a Comment